Satuan Karya Pramuka Tarunabumi atau biasa disingkat Saka Tarunabumi merupakan salah satu dari sebelas Satuan Karya Pramuka tingkat nasional. Artinya, Saka Tarunabumi bersama sepuluh Satuan Karya Pramuka lainnya diselenggarakan di tingkat nasional. Tarunabumi sendiri disusun dari dua kata yakni taruna atau teruna yang memiliki arti pemuda atau anak muda, dan bumi yang berarti planet tempat manusia hidup; dunia; jagat; permukaan dunia; atau tanah.
Terkait dengan Satuan Karya Tarunabumi, "bumi" diartikan sebagai berbagai hal atau kegiatan yang berhubungan dengan bidang pertanian, termasuk bidang perkebunan, perikanan, peternakan, tanaman pangan.tanaman keras dan hortikultura. Sehingga "tarunabumi" sendiri dapat dimaknai sebagai pemuda yang berminat dan aktif melaksanakan kegiatan di bidang pertanian.
Pengertian Saka Tarunabumi secara lebih tepat adalah sebuah wadah pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang pertanian yang berguna bagi diri pribadi, keluarga, dan lingkungan serta dapat dikembangkan menjadi lapangan pekerjaan. Atau secara sederhana Satuan Karya Pramuka Tarunabumi bisa diartikan sebagai saka yang menanamkan rasa cinta pertanian.
Pembentukan dan pengembangan Saka Tarunabumi pun bertujuan untuk mewujudkan generasi muda yang cinta pertanian dengan menyediakan wadah pendidikan luar sekolah di bidang pertanian bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega.
Kegiatan kesakaan dilaksanakan di gugusdepan dan satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani peserta didik. Kegiatan pendidikan tersebut dilaksanakan sedapat-dapatnya dengan praktek berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan peserta didik untuk menerapkan sendiri pengetahuan dan kecakapannya dengan menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan keperluannya.
Anggota Saka Tarunabumi adalah :
Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega
Pamong Saka, Instruktur Saka, Pimpinan Saka dan Mabi Saka
Pemuda calon anggota Gerakan Pramuka yang berusia 16-25 tahun.
Syarat menjadi Anggota Saka Tarunabumi :
Menyatakan keinginan untuk menjadi anggota Saka Tarunabumi secara suka rela Bagi Pemuda yang belum menjadi anggota Gerakan Pramuka harus dengan sepengetahuan orang tua/walinya, dan bersedia menjadi anggota Gugusdepan Pramuka terdekat.
Bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega berusia 16-25 tahun diharapkan menyerahkan izin tertulis dari Pembina Satuan dan Pembina Gugusdepan dan tetap menjadi anggota Gugusdepan.
Bagi Pamong Saka mendapat persetujuan dari Pembina Gugusdepan dan telah mengikuti sedikitnya Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar Bagi Instruktur Saka, memiliki pengetahuan, keterampilan dan kecakapan di bidang Pertanian serta bersedia memberikan ilmunya kepada anggota Saka. Sehat jasmani dan rohani serta dengan suka rela sanggup mentaati segala ketentuan yang berlaku di dalam Saka Tarunabumi.
Pamong Saka dan Instruktur Saka tetap diangkat dan dilantik oleh Ketua Kwartir Ranting atau Ketua Kwartir cabang yang bersangkutan dengan mengucapkan Tri Satya dan menandatangani Ikrar.
Bagi Pimpinan Saka dan Mabi Saka, bersedia memberikan bantuan yang bersifat moril, organisatoris, materiil dan finansiil kepada Saka serta sekurang-kurangnya telah mengikuti Kursus Orientasi Kepramukaan.
Pimpinan Saka dan Mabi Saka diangkat dan dilantik oleh Ketua Kwartir yang bersangkutan dengan mengucapkan Tri Satya dan menandatangani Ikrar.
Saka Tarunabumi meliputi 5 (lima) krida, yaitu :
Krida Pertanian dan Tanaman Pangan
Krida Pertanian Tanaman Perkebunan
Krida Perikanan Krida Peternakan
Krida Pertanian Tanaman Holtikultura.
Krida Pertanian Tanaman Pangan, terdiri atas 6 (enam) SKK :
- SKK Petani Padi
- SKK Petani Jagung
- SKK Petani Kacang Kedelai
- SKK Petani kacang Tanah
- SKK Petani Ubi Kayu
- SKK Petani Ubi Jalar.
Krida Pertanian Tanaman Perkebunan, terdiri atas 11 (sebelas) SKK :
- SKK Petani Cengkeh
- SKK Petani Kelapa
- SKK Petani Karet
- SKK Petani Obat-obatan
- SKK Petani Kopi
- SKK Petani Panili
- SKK Petani Coklat
- SKK Petani Lada
- SKK Petani Kapas Petani Tembakau
- SKK Petani Tebu.
Krida Perikanan, mempunyai 9 (sembilan) SKK :
- SKK Petani Ikan Nila
- SKK Petani Ikan Mas
- SKK Petani Ikan Gurami
- SKK Petani Ikan Lele
- SKK Petani Katak
- SKK Petani Belut
- SKK Petani Bandeng
- SKK Petani Udang
- SKK Petani Ikan Hias.
Krida Peternakan, mempunyai 12 (duabelas) SKK :
- SKK Peternak Kerbau
- SKK Peternak Sapi
- SKK Peternak Kuda
- SKK Peternak Sapi Perah
- SKK Peternak Kambing
- SKK Peternak Babi
- SKK Peternak Puyuh
- SKK Peternak Kelinci
- SKK Peternak Ayam
- SKK Peternak Itik
- SKK Peternak Lebah
- SKK Peternak Merpati.
Krida Pertanian Tanaman Holtikultura, mempunyai 32 (tiga puluh dua) SKK :
- SKK Petani Rambutan
- SKK Petani Pisang
- SKK Petani Mangga
- SKK Petani Nanas
- SKK Petani Durian
- SKK Petani Semangka
- SKK Petani Apel
- SKK Petani Salak
- SKK Petani Pepaya
- SKK Petani Jeruk
- SKK Petani Anggur
- SKK Petani Jambu
- SKK Petani Duku
- SKK Petani Alpokat
- SKK Petani Tomat
- SKK Petani Cabe
- SKK Petani Bayam
- SKK Petani Kangkung
- SKK Petani Kacang Panjang
- SKK Petani Kubis
- SKK Petani Sawi
- SKK Petani Wortel
- SKK Petani Suplir
- SKK Petani Palma
- SKK Petani Cemara
- SKK Petani Anggrek
- SKK Petani Mawar
- SKK Petani Melati
- SKK Petani Kaktus
- SKK Petani Seledri
- SKK Petani Bonsai
- SKK Petani Bawang Putih/Merah.
Sasaran kegiatan Saka Tarunabumi adalah agar para Pramuka Saka tarunabumi: Memiliki rasa cinta akan alam pertanian dan rasa tanggungjawab akan kelangsungan jalannya pembangunan nasional.
Memiliki tambahan pengetahuan, pengalaman kecakapan dan keterampilan di bidang pembangunan pertanian serta sikap yang tanggap akan perubahan-perubahan yang selalu terjadi dalam proses kegiatan pembangunan pertanian.
Mampu menyelenggarakan kegiatan-kegiatan Saka Tarunabumi secara positip, berdayaguna dan berhasilguna, sesuai dengan bakat dan minatnya di bidang pertanian, sehingga berguna bagi pribadinya, keluarganya, masyarakat bangsa dan negara.
Mampu menyebarluaskan pengetahuan, pengalaman, kecakapan dan keterampilannya, yang didapat dalam kegiatan Saka kepada anggota Gerakan Pramuka di Gugusdepan masing-masing serta kepada pemuda lainnya yang berada di sekitar tempat tinggalnya.