SYARAT-SYARAT KECAKAPAN UMUM GOLONGAN PENEGAK




SYARAT-SYARAT KECAKAPAN UMUM GOLONGAN PENEGAK

KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA

PANCASILA
1. Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
3. Persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

TRI SATYA
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
• Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila
• Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyaratkat
• Menepati Dasadarma

DASA DARMA PRAMUKA
1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
3. Patriot yang sopan dan ksatria.
4. Patuh dan suka bermusyawarah.
5. Rela menolong dan tabah.
6. Rajin terampil dan gembira.
7. Hemat cermat dan bersahaja.
8. Disiplin, berani dan setia.
9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya.
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.


POIN-POIN SYARAT KECAKAPAN UMUM PENEGAK BANTARA

1. Islam
- Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam
- Mampu menjelaskan makna Sholat berjamaah dan dapat mendirikan Sholat sunah secara individu
- Mampu menjelaskan makna berpuasa serta macam-macam Puasa
- Tahu tata cara menyelenggarakan jenazah
- Dapat membaca doa Ijab Qobul Zakat
- Dapat menghafal minimal sebuah hadist dan menjelaskan hadist tersebut

        Khatolik
- Tahu dan paham makna dan arti Gereja Katolik
- Dapat memimpin doa dan membangun gerakan cinta pada keberagaman agama di luar gereja khatolik

        Protestan
- Mendalami ajaran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari

        Hindu
- Dapat menjelaskan sejarah perkembangan agama Hindu di Indonesia
- Dapat menjelaskan makna dan hakikat dari tujuan melaksanakan persembahayangan sehari-hari dan hari besar keagamaan Hindu
- Dapat menjelaskan maksud dan tujuan kelahiran menjadi manusia menurut agama Hindu.
- Dapat menjelaskan makna dan hakekat ajaran Tri Hita Karana dengan pelestarian alam lingkungan.
- Dapat mempraktekkan bentuk gerakan Asanas dari Hatta Yoga
- Dapat melafalkan dan mengkidungkan salah satu Dharma Gita
- Dapat mendeskripsikan struktur, fungsi dan sejarah pura dalam cakupan Sad Kahyangan

        Buddha
- Saddha  :  Mengungkapkan Buddha Dharma Sebagai salah satu agama
- Menjelaskan sejarah Budha Gotama
- Menjelaskan Tiratana sebagai pelindung

2. Berani menyampaikan kritik dan saran yang membangun dengan sopan dan santun kepada sesama teman.
3. Dapat mengikuti jalannya diskusi dengan baik.
4. Dapat hidup bersama antara umat beragama dan toleransi dalam bakti.
5. Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 2 kali setiap bulan.
6. Setia membayar iuran kepada Gugusdepan, dengan uang yang seluruh atau sebagian diperolehnya dari usaha sendiri.
7. Dapat berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam pergaulan sehari – hari.
8. Telah membantu mengelola kegiatan di Ambalan.
9. Telah ikut aktif kerja bakti di masyartakat minimal 2 kali.
10. Dapat menampilkan kesenian daerah di depan umum minimal satu kali.
11. Mengenal, Mengerti dan Memahami isi AD & ART Gerakan Pramuka.
12. Dapat menjelaskan sejarah Kepramukaan Indonesia dan Dunia.
13. Dapat menggunakan jam, kompas, tanda jejak dan tanda – tanda alam lainnya dalam pengembaraan.
14. Dapat menjelaskan bentuk pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
15. Dapat menjelaskan tentang organisasi ASEAN dan PBB.
16. Dapat menjelaskan tentang kewirausahaan.
17. Dapat mendaur ulang barang tidak terpakai menjadi barang yang bermanfaat.
18. Dapat menerapkan pengetahuaannya tentang tali temali dan pionering dalam kehidupan sehari-hari.
19. Selalu berolaharaga, mampu melakukan olahraga renang gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga tim
20. Dapat menjelaskan perkembangan fisik laki-laki dan perempuan.
21. Dapat memimpin baris berbaris sangganya, dapat menjelaskan tentang gerakan baris berbaris kepada anggota sangganya yang terdiri atas  gerakan ditempat.
22. Dapat menyebutkan beberapa penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.
23. Ikut serta dalam perkemahan selama 3 hari berturut-turut.

*) Dikutip dari hasil revisi SKU
Kwrtir Nasional Gerakan Pramuka
Tanggal 20 – 22 Desember 2010 di Jakarta


SURAT KETERANGAN
Nama  :
Tingkat  :
Gugus Depan` :
Yang telah menyelesaikan SKU tingkat Bantara &
Dilantik pada :
Tanggal  :
Jam          :
Tempat  :
Selanjutnya yang bersangkutan berhak mengenakan Tanda Kecakapan Umum BANTARA, dengan harapan untuk senantiasa meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya berdasarkan Trisatya dan Dasadarma Pramuka.

        _________________________
         Yang melantik,           
         Pembina Gugus depan     

      (________________________)





POIN-POIN SYARAT KECAKAPAN UMUM PENEGAK LAKSANA
1. Islam
• Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun islam di muka pasukan penggalang dan Satuan Penegak.
• Dapat menjelaskan hal-hal yang membatalkan Sholat dan dapat mendirikan Sholat Sunah berjamaah.
• Dapat menjelaskan hal-hal yang membatalkan puasa serta dapat melakukan salah satu puasa sunah.
• Memahami tata cara merawat jenazah Pernah menjadi amil zakat.
• Dapat menghafal ayat tematik, dari Alquran dan mampun menjelaskannya.

        Khatolik
• Memahami dan mengalami 7 sakramen.
• Dapat menghafal dan menghayati akan riwayat salah satu Santo / Santa.
• Membahas 10 Perintah Allah, dilengkapi dengan contoh kehidupan sehari-hari.

        Protestan
• Dapat memberi kesaksian didepan jemaat atau teman sebaya
• Dapat berpartisipasi aktif dalam pelayanan Gereja sesuai bakat dan kemampuannya.
• Telah mengikuti pengajaran Agama (Katekisasi)

        Hindu
• Dapat menjelaskan sejarah kerajaan/ candi-candi agama Hindu di Indonesia
• Dapat melafalkan dan bertindak sebagai pemimpin persembahyangan Panca Sembah
• Dapat menjelaskan Samsara / Punarbawa atau reinkarnasi sebagai bentuk untuk penyempurnaan kelahiran berikutnya.
• Dapat menjelaskan konsep Ajaran Asta Brata
• Dapat melakukan gerakan dan menjelaskan fungsi, serta manfaat dari setiap gerakan Yoga Asanas.
• Dapat melafalkan dan mengkidungkan lebih dari satu bentuk Dharma Gita
• Dapat menjelaskan bentuk dan fungsi dari seni sakrai keagamaan Hindu.

        Buddha
• Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama Buddha; hari Waisak, Asadha, Kathina, Maggapuja)
• Saddha  :  Mendeskripsikan ruang lingkup dan intisari Tripitaka
• Menjelaskan makna dan manfaat puja serta doa.
• Mendeskripsikan sila dan manfaat puja serta doa.
• Mendeskripsikan sila sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan.
• Menjelaskan kebenaran yang terdapat dalam Tripitaka

2. Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani mengeluarkan pendapatnya dengan tertib, sopan dan santun kepada orang-orang di sekitarnya.
3. Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Ambalan dan mampu mengambil keputusan
4. Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman dalam kelompoknya.
5. Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 3 kali setiap bulan.
6. Setia membayar iuran kepada Gugus depannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian diperolehnya dari usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola Administrasi Keuangan.
7. Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik.
8. Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan.
9. Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali.
10. Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian daerah.
11. Dapat menjelaskan sebagian isi AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalan
12. Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan Dunia.
13. Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari dan atau mengatur kehidupan perkemahan selama minimal 3 hari.
14. Dapar menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah Putih.
15. Dapat menjelaskan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB.
16. Telah memiliki keterampilan kewirausahaan yang dapat menghasilkan uang.
17. Dapat membuat salah satu jenis peralatan teknologi tepat guna.
18. Dapat membuat struktur dari keterampilan tali temali dan pionering, yang dapat digunakan masyarakat secara berkelompok.
19. Selalu berolahraga, dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga lainnya.
20. Dapat memahami dan menjelaskan tentang kesehatan reproduksi.
21. Dapat mempersiapkan susunan dan pelaksana upacara, telah mempersiapkan minimal 3 kali upacara, telah menjadi pelaksana upacara minimal 3 kali.
22. Dapat menyebutkan penyebab dan cara pencagahan penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.
23. Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari berturut-turut.


SURAT KETERANGAN
Nama  :
Tingkat  :
Gugus Depan` :
Yang telah menyelesaikan SKU tingkat Laksana &
Dilantik pada :
Tanggal  :
Jam          :
Tempat  :
Selanjutnya yang bersangkutan berhak mengenakan Tanda Kecakapan Umum LAKSANA, dengan harapan untuk senantiasa meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya berdasarkan Trisatya dan Dasadarma Pramuka.

        _________________________
         Yang melantik,           
         Pembina Gugus depan     

      (________________________)





SYARAT-SYARAT KECAKAPAN UMUM GOLONGAN PENGAK PANDEGA
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA

1. Islam
 Dapat menjelaskan makna Rukun Iman, Rukun Islam, dan Ihsan serta memberikan contohnya dalam bentuk tulisan
 Dapat menjama’ dan meng-qashar sholat serta mampu menjadi Imam dalam Sholat berjamaah
 Mampu mengajak teman-teman untuk melaksanakan puasa sunah
 Dapat merawat jenazah
 Dapat menjelaskan perbedaan zakat fitrah dan zakat mal serta dapat menghitung nisab zakat mal
 Dapat menafsirkan ayat alquran dan hadist secara tematik serta dapat menjelaskannya

        Khatolik
 Dapat menyebut dan menghayati 5 (lima) pondasi hidup gereja: bersekutu, beribadah, mendalami iman, saling melayani, dan bersaksi
 Dapat menjelaskan dan mendeskripsikan hierarki Gereja dalam bentuk tulisan

        Protestan
 Dapat menyanyikan minimal 6 lagu Gerejani dan memimpin nyanyian Gerejani
 Dapat memimpin doa dalam pertemuan satuannya
 Dapat memimpin suatu kelompok dalam mempelajari Alkitab
 Dapat membantu seorang calon Siaga atau calon Penggalang sampai memenuhi SKU untuk Pramuka golongan Siaga tingkat Siaga Mula atau golongan Penggalang tingat Penggalang Ramu di bidang pendidikan agama Protestan
        Hindu
 Dapat menjelaskan sejarah perkembangan Agama Hindu di Dunia.
 Dapat menjelaskan kolerasi konsep kepemimpinan Hindu dengan kepemimpinan modern dalam bentuk tulisan.
 Dapat menjelaskan fungsi Dharma Gita sebagai bentuk pemantapan Sradha dan Bhakti Umat dalam bentuk tulisan.
 Berperan aktif dalam upaya pengembangan Dharma Gita di Masyarakat.
 Berperan aktif dalam upaya pengembangan ajaran yoga menuju masyarakat sehat secara physic maupun mental.
 Mampu menjelaskan konsep Catur Asmara dalam bentuk tulisan.
 Aktif di masyarakat dalam pelaksanaan Meditasi.
 Berperan aktif dalam upaya peningkatan pengetahuan keagamaan Hindu di tingkat Siaga dan Penggalang (Konsep Brahmacaria)

        Buddha
 Menyebutkan bagian-bagian dari kitab suci Tripitaka Bagian Sutta dan Abhidamma Pitaka.
 Dapat menjelaskan pengertian sila dan manfaat melaksanakan sila.
 Mempraktikkan latihan Athasila setiap hari Uposatha
 Melatih meditasi Vippasana pagi dan sore
 Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama Buddha
 Dapat membimbing cara membaca / melafalkan paritta-paritta suci kepada  Pramuka Penggalang sampai mencapai Penggalang Ramu

2. Berani mengajukan saran dan kritik untuk membangun desanya kepada aparat pemerintah setempat.
3. Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Racana dan mampu mengambil keputusan.
4. Dapat mengatasi suatu permasalahan / perselisihan yang terjadi dalam masyarakat dengan bijak.
5. Mengikuti pertemuan di Racana sekurang-kurangnya 3 kali setiap bulan.
6. Setia membayar iuran kepada Gugus depannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian diperolehnya dari usaha sendiri, serta membantu Racana dan Gugus Depan dalam mengelola administrasi keuangan.
7. Dapat membuat tulisan dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik serta dapat memaparkannya di depan pertemuan.
8. Mampu membuat perencanaan kegiatan di tingkat Racana.
9. Dapat merencanakan dan memimpin kerja bakti sesuai keperluan masyarakat serta berbasis masyarakat.
10. Telah memahami makna upacara adat di masyarakatnya dan ikut berperan aktif.
11. Memahami Undang-undang Gerakan Pramuka dan dapat menjelaskan isi AD & ART Gerakan Pramuka dalam bentuk tulisan.
12. Dapat menjelaskan tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan dunia dalam bentuk tulisan.
13. Dapat menjelaskan tentang penggunaan jam, kompas, tanda jejak dan tanda-tanda alam serta tata cara pengembaraan kepada regu atau sangga.
14. Dapat menjelaskan peran pemuda dalam mengisi kemerdekaan dengan bentuk tulisan, mampu menganalisis dan menulis symbol-simbol nasionalisme Indonesia (NKRI, Lambang Negara, Lagu Wajib Nasional) sesuai UU No. 24 Tahun 2009.
15. Mampu menjelaskan fungsi dan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB dalam bentuk tulisan.
16. Dapat membuat proposal usaha mandiri dengan baik dan dapat melakukan kegiatan wirausaha.
17. Dapat menciptakan mengembangkan peralatan teknologi tepat guna.
18. Dapat memberikan penjelasan tentang tali temali dan pioneering kepada Pramuka Penggalang / Penegak.
19. Sudah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir tingkat Dasar.
20. Mampu mengajarkan olahraga renang gaya bebas kepada orang lain dan menguasai 2 (dua) cabang olahraga salah satunya cabang olahraga beladiri serta dapat menjadi instruktur Senam Pramuka / Senam Kebugaran Jasmani (SKJ).
21. Dapat membahas dan menganalisis tentang kesehatan Reproduksi.
22. Dapat menjadi Perwira Upacara dan Instruktur Baris Berbaris.
23. Mampu melakukan penyuluhan tentang penyebab dan cara pencegahan penyakit infeksi, degenerative dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat serta dapat melaksanakan PPGD.
24. Melakukan perencanaan dan pengelolaan perkemahan dan atau pengembaraan 3 hari berturut-turut.
*) Dikutip dari hasil revisi SKU
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Tinggal 20 – 22 Desember 2010 di Jakarta